Total Tayangan Halaman

Jumat, 03 September 2010

Berita ME

ME Purbalingga Melakukan Sharing
Sosialisasi Hasil Enrichment Pasangan Potensial diselenggarakan di paroki Santo Agustinus Purbalingga, di rumah pasutri Thomas-Josephine pada hari Minggu tanggal 29 Agustus 2010 pukul 10 sampai dengan pukul 17.00 Ada 18 pasang yang hadir dalam acara tersebut yang berasal dari Lingkungan maupun dari stasi. . Empat pasang pasutri yang menghadiri enrichment menyampaikan pengalaman hidupnya tersebut adalah Pasutri Gusanto-Sri, Thomas-Josephine, Hartono Lussy, Yanto-Lena.
Salah satu harus mengalah. Kepahitan hidup untuk melangkah ke depan, memberi keadilan. Batu sandungan 2005 suami pindah kerja dengan penghasilan yang minim. Setelah itu pindah lagi. Sama penghasilannya, ternyata pekerjaannya lain sehingga suaminya kecau. Kenapa? Ternyata teman banyak yang mendukung supaya kerja di suatu pabrik. Mukjizat di pabrik itu suaminya bekerja di situ dengan ef6:13 pakailah senjata Allah dan tetap berdiri tegak.
Aku terkena struk. Aku merasa masih muda dan kuat. Dan aku ditegur sama teman bahwa aku kurang berdoa, kurang mensyukuri. Aku tersentuh, benar ternyata aku merasa khawatir. Setelah agak sembuh aku diajak ke Gereja aku pasti menangis. Aku merasa khawatir bahwa penyakitku tak akan sembuh. Berkat dukungan teman-teman, aku yakin aku pasti sembuh. Suatu saat ke gereja di Jakarta menemui orang lain yang terkena struk terkena otak kanannya sampai tak bisa berbicara. Aku juga mnyemangati mereka dan akhirnya dia pun dapat bicara.
Ketika peserta mengalami kebangrutan harus operasi sesar anak kedua. Saat tidak mempunyai uang ada orang memberi uang untuk membeli semen. Setelah diantar ke daerah yang agak jauh ternyata dicari tidak ketemu sampai sekarang dan alamat yang diserahkan dicari tidak ketemu sampai sekarang. Tuhan memberi pikirnya.
Peserta merasa setelah mengikuti ME menjadi percaya diri. Setelah mengikuti acara ini pasutri Suhandono Indri merasa tersentuh kalau pasangannya selama ini kalau ngomong tidak me.mikirkan perasaan pasangan. Juga merasa sudah didampingi dari kordis sehingga dapat ditularkan ke pasutri yang lain. Peserta cukup setia pada acara ini. Jika tanpa niat yang kuat tidak mungkin sampai sekarang acaranya tetap bertahan.
Kenapa yang dipanggil Cuma sedikit, karena ingin yang dipanggil ini dapat menularkan pada yang lain.
Kebetulan ada yang sedang ulang tahun perkawinan 40 tahun. Tuhan memberi janji hidup kebahagiaan di tanah terjanji. Setia sampai sore ini hadiah besar bagi Me.
Setelah direnungkan ternyata Tuhan tidak tidur. Ketika anak membutuhkan uang kuliah pagi harinya ada orang datang memberi Banyak hal dapat terungkap dalam pertemuan tersebut sehingga pasutri tersebut betah mengikuti acara tersebut sampai selesai. Terima kasih teman-teman dengan diakhiri foto bersama.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar